Wednesday, December 18, 2019

Investasi dan Asuransi, Manakah yang Lebih Menguntungkan?



Sebagai manusia yang diberikan akal pikiran, tentu saja dalam memilih sesuatu dihitung dulu untung ruginya. Bermanfaatkah? Atau justru membawa mudharat. Begitu juga dalam hal penempatan dana demi masa depan. Antara investasi dan asuransi, manakah yang lebih menguntungkan?

Investasi merupakan sebuah usaha penempatan sejumlah dana dalam periode waktu tertentu dengan tujuan mendapatkan keuntungan.

Seiring dengan semakin majunya teknologi, investasi pun semakin banyak macamnya, dan semakin mudah untuk dilakukan.

Investasi bisa dilakukan secara konvensional,  bisa juga dilakukan secara dengan cara modern yaitu via aplikasi online.

Ada beberapa macam investasi yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan.

1. Deposito
Deposito adalah simpanan uang pada suatu perusahaan dengan perjanjian investor (pemilik uang) akan mendapatkan keuntungan berupa bunga dalam jangka waktu yang disepakati.

2. Saham
Saham disebut juga dengan aset perusahaan. Investasi saham biasanya dilakukan pada perusahaan. Dengan berinvestasi saham di perusahaan sama artinya kita turut memiliki aset perusahaan tersebut.

3. Obligasi
Obligasi biasanya dilakukan pada usaha peminjaman modal. Keuntungan yang didapat lewat investasi obligasi ini jauh lebih besar dari pada deposito, tetapi sebanding dengan resiko yang ada karena jika si peminjam bangkrut, maka investor pun akan merugi.

4. Reksadana
Saat ini investasi reksadana merupakan yang paling populer di kalangan msyarakat dan pebisnis. Reksadana adalah tempat menghimpun uang secara kolektif kemudian dana itu akan dikelola oleh manager. Untung rugi dari penggunaan dana tersebut dibagi rata kepada semua investor.

5. Properti
Investasi ini tidak berupa uang, karena itu disebut juga investasi non-riil. Investasi properti dilakukan dalam bentuk kepemilikan tanah dan bangunan seperti rumah, gedung, dan apartemen.

6. Emas
Investasi emas termasuk jenis investasi yang disukai masyarakat karena caranya mudah, dan keuntungan pun cenderung besar mengingat harga emas yang selalu meningkat.

Asuransi adalah pertanggungan atau perjanjian antara dua pihak, di mana pihak pertama (tertanggung) wajib membayar iuran, sedangkan pihak kedua (penanggung) wajib memberikan jaminan sepenuhnya jika sesuatu terjadi pada pihak pertama sesuai kesepakatan yang dibuat.

Asuransi juga memiliki banyak jenis yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan, yang paling populer di antaranya adalah sebagai berikut:

Asuransi Jiwa
Asuransi jiwa ini memberi manfaat finansial ketika tertanggung meninggal dunia. Jenis asuransi ini cukup banyak diminati oleh masyarakat. Salah satu perusahaan asuransi yang menyediakan produk asuransi jiwa ini adalah Prudential. Kamu bisa mengunjungi kantor atau agen-agen Prudential di kotamu jika ingin mengetahui tentang asuransi ini lebih jauh.

Asuransi Pendidikan
Asuransi pendidikan memberi manfaat bagi tertanggung dalam hal biaya pendidikan. Biaya pendidikan yang tinggi membuat para orangtua membeli produk asuransi ini demi pendidikan anak-anaknya.

Asuransi Kesehatan
Jenis asuransi ini memberi perlindungan di saat tertanggung mengalami masalah kesehatan. Dalam hal ini penanggung akan bertanggung jawab dalam biaya perawatan.

Asuransi Kendaraan
Asuransi kendaraan adalah jenis asuransi yang memberi manfaat di saat kendaraan mengalami kerusakan atau kehilangan.

Asuransi Perjalanan
Asuransi perjalanan ini merupakan asuransi jangka pendek yang memberi manfaat ke pada tertanggung selama melakukan perjalanan. Manfaat yang diterima bisa berupa pertanggungan biaya saat terjadi kecelakaan, hingga biay pengobatan darurat.

Investasi dan Asuransi, Mana yang Lebih Menguntungkan?


Jika ditelaah tentang mana yang lebih menguntungkan, sebenarnya baik investasi atau pun asuransi masing-masing memiliki kelebihan sesuai dengan jenisnya.

Jadi aku pribadi lebih nyaman jika memiliki keduanya. Asuransi plus investasi.

Sekarang sudah banyak perusahaan investasi yang juga sekaligus menawarkan asuransi. Dari pada pusing memilih salah satu, mengapa tidak pilih keduanya?

Satu premi, dapat dua manfaat.
Manfaat perlindungan, juga manfaat investasi untuk hari tua.

Jika sewaktu-waktu tertanggung meninggal dalam masa perjanjian, maka keluarga yang ditinggal bisa menerima manfaat finansial, sehingga nafkah keluarga tetap terpenuhi.

Jika hingga akhir perjanjian tertanggung masih hidup, maka tertanggung bisa menikmati hasil dari investasi yang dilakukan.








1 comment:

  1. Pilihan yang ideal Bu, "Jadi aku pribadi lebih nyaman jika memiliki keduanya. Asuransi plus investasi". :)
    Salam kenal..

    ReplyDelete


Terimakasih telah berkunjung ^.^
Tinggalkan komentar ya, biar kita saling kenal.

Note : Mohon maaf, komentar anonim dan link hidup saya anggap spam, ya.