Saturday, July 31, 2021

Berikut Tata Cara Wudhu Sesuai Dengan Sunnah

July 31, 2021 0 Comments

 



Wudhu merupakan syarat sah diterimanya suatu ibadah seperti sholat. Maka dari itu, sangat penting sekali untuk mengetahui tata cara wudhu yang benar dan lengkap.

Allah subhana wa Ta’ala berfirman :

Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan sholat, maka cucilah muka-muka kalian dan tangan-tangan kalian sampai ke siku, usaplah kepalamu dan cuci kaki-kaki kalian sampai kedua mata kaki.” (QS. Al-Maidah : 6).

Lalu bagaimana tata wudhu yang benar sesuai sunnah? Untuk lebih jelasnya mari kita simak ulasan berikut ini.

1. Berniat Wudhu

Yang pertama adalah berniat wudhu (di dalam hati) untuk menghilangkan hadats, ikhlas karena Allah semata.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassallam bersabda :
Artinya : “Sesungguhnya setiap amalan tergantung niatnya.”


2. Tasmiyah (Mengucapkan Basmalah)

Setelah itu ucapkan basmalah.


3. Membasuh dua telapak tangan sebanyak tiga kali

Mengambil air dengan tangan kanan lalu memasukkanya ke dalam mulut dan hidung untuk berkumur-kumur dan istinsyaq (memasukkan air ke hidung). Kemudian ber-istintsar (mengeluarkan air dari hidung) dengan tangan kiri sebanyak tiga kali.

Cara berkumur-kumur dan memasukkan air ke dalam hidung ini sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadis dari ‘Abdullah bin Zaid radhiyallahu ‘anhu :

“Kemudian ia berkumur-kumur dan memasukkan air dalam hidung melalui satu telapak tangan dan hal demikian dilakukan sebanyak tiga kali.” ‘Abdullah bin Zaid mengatakan itulah cara wudhu Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassallam.” (HR. Muslim, no. 235).

Berdasarkan hadis di atas Ibnul Qoyyim menyimpulkan; Nabi Shallallahu ‘alaihi wassallam biasa menyambungkan antara berkumur-kumur dan memasukkan air dalam hidung (dengan satu cidukan, satu kali jalan). Nabi mengambil sebagian cidukan untuk mulut dan sebagiannya lagi untuk hidungnya.

Jadi yang sesuai dengan petunjuk Nabi Shallallahu ‘alaihi wassallam adalah menyambungkan antara keduanya.


4. Membasuh seluruh wajah dan menyela-nyela jenggot sebanyak tiga kali

Dari ‘Utsman radhiyallahu ‘anhu, Nabi Shallallahu ‘alaihi wassallam menyela-nyela air ke jenggotnya ketika berwudhu. (HR. Tirmidzi, disahihkan oleh Ibnu Khuzaimah) (HR. Tirmidzi, no. 31; Ibnu Khuzaimah, 151, 152).

Disunnahkan untuk menyela-nyela jenggot ketika wudhu. Hal ini berlaku jika jenggot lebat (menutupi kulit). Namun jika jenggot tipis yang tidak sampai menutupi kulit, maka wajib dicuci, termasuk juga kulitnya.


5. Membasuh Tangan Hingga Siku

Dalam hal ini, basuhlah tangan kanan hingga siku bersamaan dengan menyela-nyela jemari sebanyak tiga kali lalu dilanjutkan dengan tangan kiri.


6. Menyapu Seluruh Kepala

Selanjutnya menyapu seluruh kepala dengan cara mengusap dari depan ditarik ke belakang, lalu ditarik lagi ke depan, dilakukan sebanyak satu kali, lalu dilanjutkan dengan menyapu bagian luar dan dalam telinga sebanyak satu kali.


7. Membasuh Kedua Kaki Hingga Mata Kaki dan Berdoa

Basuhlah kaki kanan hingga mata kaki bersamaan dengan menyela-nyela jemari sebanyak tiga kali, lalu dilanjutkan dengan kaki kiri. Kemudian dilanjutkan dengan membaca doa :

Artinya : “Aku bersaksi bahwasanya tiada sesembahan yang benar kecuali Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwasanya Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Ya Alaah, jadikanlah aku hamba yang bertaubat dan jadikanlah aku sebagai orang yang bersuci.

Maha suci Engkau Ya Allah dengan memuji-Mu, aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Engkau, aku memohon ampunan kepada-Mu dan aku bertaubat kepada-Mu. “

Wednesday, July 28, 2021

Perlu Diketahui, Ini 4 Manfaat Pasang Wi-Fi di Rumah

July 28, 2021 0 Comments


Bagi semua orang, internet menjadi salah satu kebutuhan yang harus dipenuhi. Bagaimana tidak, internet memberikan kemudahan bagi orang-orang dalam belajar, berbelanja, update berita terkini hingga berkomunikasi dengan orang-orang di sekitarnya.

Nah, untuk tersambung ke internet, kamu bisa membeli paket kuota internet atau bahkan memasang Wi-Fi di rumah. Kebanyakan orang lebih memilih untuk pasang Wi-Fi di rumah karena dapat digunakan oleh banyak orang. Selain itu, memasang Wi-Fi juga membuat internet rumah tidak cepat habis dan hemat.

Jika kamu saat ini belum pasang Wi-Fi, sebaiknya mulai pertimbangkan untuk memasangnya. Sebab, ada beragam manfaat yang diberikan jika kamu pasang Wi-Fi di rumah.

Meningkatkan produktivitas kerja

Bagi seorang pekerja yang kerap kali melakukan pekerjaannya di rumah, seperti blogger, YouTuber, atau bahkan freelancer, tampaknya keberadaan Wi-Fi sangat penting untuk mereka.

Melalui akses internet yang cepat, seorang YouTuber dapat meng-upload videonya dengan baik dan dapat dinikmati oleh semua orang. Begitu juga dengan seorang freelancer, entah itu freelance writer, videographer atau bahkan graphic designer. Semua pekerjaannya dapat diselesaikan dengan cepat apabila memasang wi-fi di rumahnya.


Menghemat biaya

Tak bisa dimungkiri, dengan memasang Wi-Fi di rumah itu artinya kamu juga menghemat biaya pengeluaran untuk paket internet. Pasalnya, apabila satu keluarga tidak memasang Wi-Fi dan masing-masing membeli kuota internet, maka itu terkesan agak boros.

Coba bandingkan jika satu rumah memasang Wi-Fi. Otomatis, satu keluarga hanya membayar biaya wi-fi satu bulan sekali.


Menikmati hiburan sepuasnya

Dikarenakan kuota Wi-Fi biasanya unlimited, maka otomatis satu keluarga dapat menikmati hiburan dengan puas, entah itu streaming video, film, atau bahkan bermain game online bersama keluarga.

Terhubung ke internet selama 24 jam

Tak perlu khawatir akan ketinggalan berita terkini. Sebab, dengan Wi-Fi kamu akan terkoneksi ke internet selama 24 jam dan mampu mengakses berita sepuasnya.

Itu dia empat manfaat yang kamu dapatkan jika pasang Wi-Fi di rumah.

Saat ini, kamu bisa menggunakan layanan dari IndiHome untuk memasang Wi-Fi agar koneksi internet tetap lancar.

Selain itu, IndiHome juga menawarkan aplikasi TV seperti UseeTv Go bagi kamu yang ingin streaming seluruh konten lokal maupun mancanegara.

Soal kecepatan, IndiHome telah menyediakan beragam paket internet dengan kecepatan up to 300 Mbps dan bisa dipakai sampai 18 perangkat sekaligus. Menarik, bukan? Jadi, jangan ragu lagi, segera hubungi IndiHome untuk pasang Wi-Fi sekarang juga di rumahmu!

Tuesday, July 13, 2021

Kumpulan Doa Turun Hujan yang Dapat Diamalkan dalam Bahasa Latin Beserta Artinya

July 13, 2021 0 Comments




Sejatinya doa dijadikan rutinitas yang senantiasa dilafazkan saat hendak atau ketika melakukan kegiatan sehari-hari. Bahkan doa juga diucapkan saat terjadinya fenomena alam misalnya seperti turun hujan.

Hujan disebut sebagai suatu hal yang mesti disyukuri atau berkah dari Allah SWT. Hujan juga menjadi salah satu sumber kehidupan bagi makhluk hidup entah manusia, hewan, ataupun tumbuhan. Karena itu, terdapat beberapa doa yang dapat dilafazkan ketika hujan turun supaya mendapatkan rahmat-Nya.

Berikut kumpulan doa saat hujan yang dapat diamalkan dalam bahasa latin beserta artinya :

1. Doa Ketika Turun Hujan

Diriwayatkan dalam hadis Bukhari nomor 1032 dari Ummul Mukminin, Aisyah ra mengatakan :

“Allahuma shoyyiban nafi’an”

Artinya, “Ya Allah, turunkan lah pada kami hujan yang bermanfaat.”


2. Doa Ketika Turun Hujan Lebat

Kisah doa ketika hujan turun dengan lebat diriwayatkan dalam hadits Al-Bukhari di Kitab Awal Penciptaan. Berdasarkan Hadis Riwayat Bukhari, berikut doa yang dapat diamalkan ketika turun hujan lebat yang pernah dibaca Rasulullah SAW ;

“Allahumma haawalaina wa laa ‘alaina. Allahumma ‘alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari.”

Artinya, “Ya Allah, turunkan lah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turunkan lah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah, dan tempat tumbuhnya pepohonan.”


3. Doa Ketika Hujan Dengan Angin Kencang

Imam Muslim dalam salah satu hadis meriwayatkan bahwa ketika hujan turun yang disertai angin kencang, Rasulullah SAW membaca doa angin kencang berikut ini :

“Alloohumma innii as-aluka khoirohaa wa khoiro maa fiiha wa khoirohaa wa khoiro maa fiihaa wa khoiro maa ursilat bih. Wa-a’uudzubika min syarrihaa wa syarri maa fiihaa wa khoiro maa ursilat bih.”

Artinya, “Ya Allah, saya memohon kepada-Mu kebaikan angin ini, kebaikan yang Engkau kirim bersamanya. Dan saya berlindung kepada-Mu dari kejahatan angin ini, kejahatan yang ada didalamnya, dan kejahatan yang Engkau kirim bersamanya.”


4. Doa Ketika Hujan Dengan Petir

Diriwayatkan dalam hadis Imam Malik, Nabi Muhammad SAW ketika turun hujan yang diawali atau disertai dengan petir membaca doa dibawah ini :

“Subhaanalladzi yusabbihur ro’du bihamdihi wal malaaikatu min khiifatih.”

Artinya, “Mahasuci Allah yang dengan memuji-Nya bertasbih lah halilintar dan juga para malaikat karena takut kepadaNya.”
 

5. Doa Meminta Hujan Berhenti

Jika hujan turun terus dengan derasnya dapat mengakibatkan banjir. Alkisah, di zaman Rasulullah SAW juga pernah terjadi turun hujan deras selama beberapa hari. Akibatnya, banyak akses jalan yang terputus, stok makanan membusuk, serta aktivitas umat terhambat.

Kemudian Nabi Muhammad SAW memanjatkan doa ini pada Allah SWT untuk menolong umatnya :

“Allahumma haawalaina wa laa ‘alaina. Allahuma ‘alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari.”

Artinya, “Ya Allah, turunkan lah hujan di sekitar kami, bukan yang untuk merusak kami. Ya Allah, turunkan lah hujan ke dataran tinggi, sebagian anak bukit, perut lembah, dan beberapa tanah yang menumbuhkan pepohonan.” (HR. Bukhari).

Pada dasarnya, diturunkannya hujan merupakan bentuk karunia serta berkah dari Allah SWT kepada bumi beserta isinya. Karena itu, setiap manusia patut untuk mensyukuri hujan yang turun dengan cara mengamalkan salah satu doa turun hujan yang telah disebutkan diatas.