5 Cara Hitung Berat Badan yang Tepat
Meirida
October 29, 2020
9 Comments
Berat badan ideal merupakan salah satu indikator tubuh dalam kondisi sehat. Berat badan berlebih atau terlalu kurus nyatanya tidak baik bagi kesehatan. Banyak resiko penyakit yang akan muncul ketika memiliki berat badan berlebih atau kurang.
Itu sebabnya, sangat penting bagi kita untuk rutin menimbang berat badan minimal 1 bulan sekali. Tetapi jika berat badan sudah berada di angka yang ideal, akan lebih baik jika dilakukan seminggu sekali untuk menjaga kestabilan berat badan.
Bagaimanakah cara hitung berat badan yang tepat?
Sebelum menghitung berat badan, pastikan kamu menyiapkan beberapa hal berikut:
- Alat timbang berat badan
- Buku catatan
Selain itu pastikan juga, kamu sudah mengetahui berapa ukuran tinggi badan kamu, ya. Ukuran tinggi badan ini wajib diketahui karena merupakan salah satu variabel penentu dalam penghitungan berat badan ideal. Faktor tinggi badan inilah yang menyebabkan berat badan ideal setiap orang itu berbeda-beda.
Oke, ya.
Berikut 5 cara hitung berat badan yang tepat.
1. Menggunakan Kalkulator BMI
BMI merupakan singkatan dari Body Mass Index.
Cara hitung berat badan yang tepat dengan BMI ini bisa dilakukan mulai usia 20 tahunan. Sementara untuk usia yang kurang dari 20 tahun cara hitungnya akan berbeda.
Menghitung berat badan ideal dengan BMI, harus menggunakan rumus tertentu di mana berat badan harus dalam satuan kilogram dan tinggi badan dalam satuan meter kuadrat.
Berikut kategori BMI tersebut:
Contoh:
BB 55 kg
TB 160 cm >>> 1,6 m
RUMUS:
BB : (TB)²
55 : (1,6)² = 55 : 2,56 = 21,5
Dari hasil perhitungan BMI di atas kamu mendapatkan angka 21,5 dimana jika berdasarkan standar World Health Organization (WHO), kamu termasuk kategori ‘normal’.
2. Hitung Menggunakan Rumus Broca
Menghitung berat badan ideal dengan BMI, harus menggunakan rumus tertentu di mana berat badan harus dalam satuan kilogram dan tinggi badan dalam satuan meter kuadrat.
Berikut kategori BMI tersebut:
- Berat Badan Kurang = <18.5
- Berat Badan Normal = 18.5-24.9
- Berat Badan Berlebih = 25-29.9
- Obesitas = >30
Contoh:
BB 55 kg
TB 160 cm >>> 1,6 m
RUMUS:
BB : (TB)²
55 : (1,6)² = 55 : 2,56 = 21,5
Dari hasil perhitungan BMI di atas kamu mendapatkan angka 21,5 dimana jika berdasarkan standar World Health Organization (WHO), kamu termasuk kategori ‘normal’.
2. Hitung Menggunakan Rumus Broca
Rumus Broca ditemukan tahun 1871 oleh Dr. Pierre Paul Broca dan dipopulerkan oleh Dr. BJ Devine pada 1970-an.
Rumus Broca pada wanita berbeda dengan pria. Berikut adalah rumusnya:
a. Rumus Broca untuk wanita:
((tinggi badan – 100) – (15% x (tinggi badan – 100))
b. Rumus Broca untuk pria
((berat badan – 100) – (10% x (tinggi badan -100))
3. Cara Menghitung Berat Badan Ideal Ibu Hamil
Ibu hamil memiliki perhitungan berat badan ideal yang berbeda dari wanita yang tidak hamil. Hal ini dikarenakan ada janin yang berkembang di dalam perut ibu hamil.
a. Rumus Broca untuk wanita:
((tinggi badan – 100) – (15% x (tinggi badan – 100))
b. Rumus Broca untuk pria
((berat badan – 100) – (10% x (tinggi badan -100))
3. Cara Menghitung Berat Badan Ideal Ibu Hamil
Ibu hamil memiliki perhitungan berat badan ideal yang berbeda dari wanita yang tidak hamil. Hal ini dikarenakan ada janin yang berkembang di dalam perut ibu hamil.
Nah, untuk menghitun berat ideal ibu hamil adalah sebagai berikut:
Berat badan ideal ibu hamil = berat badan ideal + (usia kehamilan (dalam minggu) x 0,35)
Contoh:
Santi telah memasuki usia kehamilan minggu ke-20. Jika berat badan ideal normal Santi dihitung menggunakan rumus Broca maka hasilnya 57 kg. Maka berat badan Santi di minggu ke-20 kehamilannya yaitu:
Berat badan ideal = 57 + (20 x 0,35) = 64 kg
4. Perhitungan Berat Badan Ideal Anak Usia 0-12 Bulan
Selanjutnya ada cara khusus untuk menghitung berat badan anak usia 0-12 bulan.
Berat badan ideal ibu hamil = berat badan ideal + (usia kehamilan (dalam minggu) x 0,35)
Contoh:
Santi telah memasuki usia kehamilan minggu ke-20. Jika berat badan ideal normal Santi dihitung menggunakan rumus Broca maka hasilnya 57 kg. Maka berat badan Santi di minggu ke-20 kehamilannya yaitu:
Berat badan ideal = 57 + (20 x 0,35) = 64 kg
4. Perhitungan Berat Badan Ideal Anak Usia 0-12 Bulan
Selanjutnya ada cara khusus untuk menghitung berat badan anak usia 0-12 bulan.
Berikut rumus dan contoh perhitungannya:
Berat badan ideal bayi = (umur saat ini (umur dalam satuan bulan) : 2) + 4
Seorang bayi berusia 7 bulan, maka berat badan idealnya:
Berat badan ideal = (7 : 2) + 4 = 7,5 kg
5. Perhitungan Berat Badan Ideal Anak Usia 1-10 Tahun
Cara ini digunakan bagi anak-anak yang mulai menginjak usia 1-10 tahun, dan perlu dilakukan pengawasan untuk nutrisi dan pola makannya. Berikut rumus perhitungannya:
Berat badan ideal anak = 2n + 8
*n = usia anak dalam satuan tahun
Contoh:
Seorang anak berusia 7 tahun 6 bulan, maka berat badan idealnya yaitu:
Berat badan ideal = (2 x 7,5) + 8 = 23 kilogram
Nah, itulah 5 cara hitung berat badan yang tepat. Dengan mengetahui bagaimana cara menghitung berat badan ideal yang tepat, mulai hari ini mari atur pola makan kita dan jangan lupa untuk selalu jaga kesehatan dengan berolahraga, ya.
Berat badan ideal bayi = (umur saat ini (umur dalam satuan bulan) : 2) + 4
Seorang bayi berusia 7 bulan, maka berat badan idealnya:
Berat badan ideal = (7 : 2) + 4 = 7,5 kg
5. Perhitungan Berat Badan Ideal Anak Usia 1-10 Tahun
Cara ini digunakan bagi anak-anak yang mulai menginjak usia 1-10 tahun, dan perlu dilakukan pengawasan untuk nutrisi dan pola makannya. Berikut rumus perhitungannya:
Berat badan ideal anak = 2n + 8
*n = usia anak dalam satuan tahun
Contoh:
Seorang anak berusia 7 tahun 6 bulan, maka berat badan idealnya yaitu:
Berat badan ideal = (2 x 7,5) + 8 = 23 kilogram
Nah, itulah 5 cara hitung berat badan yang tepat. Dengan mengetahui bagaimana cara menghitung berat badan ideal yang tepat, mulai hari ini mari atur pola makan kita dan jangan lupa untuk selalu jaga kesehatan dengan berolahraga, ya.