Kawal Kesehatan Keluarga dengan Aplikasi SehatQ

Review aplikasi Sehatq - Sejak merebaknya informasi tentang virus Corona, aku langsung meningkatkan kewaspadaan dalam menjaga kesehatan keluarga. Semaksimal mungkin aku berusaha mencari informasi yang valid agar tetap tenang dan tidak mudah panik. Dengan begitu aku pun bisa memastikan orang-orang di sekitarku terhindar dari berbagai serangan virus penyakit.

Berbicara tentang penyakit, sebenarnya bukan hanya virus corona saja yang harus diwaspadai. Karena faktanya, di Indonesia sendiri TBC masih salah satu penyakit yang tingkat kematiannya sangat tinggi.

Oleh karena itulah, aku pribadi memilih untuk lebih fokus dengan menjaga kesehatan saja, dari pada mengkhawatirkan virus-virus penyakit yang akan menyerang tubuh.

Lagi pula terlalu mengkhawatirkan sesuatu hal yang belum terjadi bisa menyebabkan stress, lho. Ini justru lebih berbahaya lagi. Disaat stress daya tahan tubuh bisa melemah, dampaknya tubuh menjadi mudah sakit.

Seorang pakar kesehatan pernah bilang gini, "Selagi daya tahan tubuhmu bagus, virus-bakteri-kuman akan sulit menyebabkanmu sakit."

Menurutku memang masuk akal sih yang beliau katakan itu. Tubuh kita itu ibarat sebuah benteng. Jika benteng itu kuat dan kokoh, tentu saja musuh-musuh sulit untuk menyerang, karena garis pertahanan kita kuat.

Jadi, bagaimanakah cara menjaga daya tahan tubuh agar selalu kuat?

1. Hindari paparan asap rokok
2. Hindari alkohol, dan obat-obatan.
3. Konsumsi air putih yang banyak.
4. Tidur yang cukup dan berkualitas.
5. Konsumsi makanan yang mengandung vitamin dan mineral yang cukup, seperti buah-buahan dan sayuran.
6. Hindari stress.
7. Rutin berolahraga.
8. Hindari junk food

Kawal Kesehatan Keluarga dengan Aplikasi SehatQ

Selain menerapkan 8 poin di atas, satu lagi langkah yang bisa diterapkan adalah mengawal kesehatan keluarga dengan menggunakan aplikasi Sehatq.

Apa itu Sehatq?

Sehatq adalah layanan konsultasi kesehatan yang bisa diakses secara online.

Aplikasi Sehatq bisa menjadi salah satu opsi pertolongan pertama bagi pasien.

Sehatq menawarkan layanan konten kesehatan yang valid untuk pasien yang membutuhkan informasi tentang self medication. Hal ini mungkin untuk dilakukan karena pada aplikasi Sehatq terdapat fitur Chat Dokter dan Booking Dokter.

Fitur Chat Dokter bisa digunakan pasien untuk melakukan konsultasi dengan dokter yang telah terdaftar di Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan telah memiliki Surat Tanda Teregistrasi (STR). Konsultasi ini tentu saja gratis ya, Teman.

Yang aku suka dari fitur ini, semua percakapan yang dilakukan via fitur Chat Dokter ini secara otomatis akan terekam dan tersimpan dalam sistem Sehatq, menjadi rekam medik digital. Jadi kapan pun pengguna membutuhkan, bisa diakses lewat aplikasi.

Fitur Booking Dokter bisa digunakan untuk mengetahui jadwal dokter di rumah sakit dan klinik sekitar. Jadi kalau pengguna ingin melakukan pemeriksaan fisik bisa menyesuaikan waktu tanpa harus menunggu lama.

Aku sering sebel saat mau berobat di beberapa faskes. Di papan tertulis jam praktek dokter pukul 17. Aku datang pukul 17, dokternya belum datang. Pernah sampai 2 jam nungguin dokternya, eh ... tau-tau asistennya bilang dokter ga bisa datang karena pasiennya lagi ramai di rumah sakit. Nyebelin banget, kan? Padahal aku pilih klinik itu karena dia satu-satunya faskes yang dekat.

Makanya aku merasa terbantu sekali dengan adanya aplikasi Sehatq ini.

Saat ini Sehatq sudah bisa menghubungkan pasien dengan lebih dari 8000 dokter di seluruh Indonesia.

Dengan aplikasi Sehatq ini kita juga bisa cek obat. Terkadang aku suka bingung tuh kalo dikasih dokter obat. Dalam hati bertanya-tanya ini obat apa, itu obat apa? Nah, dari pada bingung tanpa penjelasan, sekarang cari tau aja infonya via aplikasi Sehatq.

Selain fitur Chat Dokter dan booking Dokter, SehatQ juga menyediakan konten kesehatan informatif yang dipublikasi dengan verifikasi Chief Medical Editor.

Jadi, dengan menggunakan aplikasi Sehatq ini, kesehatan keluarga bisa dikawal dengan baik tanpa harus merasa panik. Jika tubuh terasa menunjukkan gejala sesuatu, konsultasi aja dengan dokter via fitur Chat Dokter.

Dengan konsultasi ini kita bisa mengambil keputusan apakah lanjut ke rumah sakit, atau self nedication saja di rumah. Sehingga lebih praktis, hemat waktu dan tenaga.

Sudah unduh aplikasi Sehatq, belum?