Friday, May 24, 2019

Resep Kue Nastar Selai Kacang Skippy

Lebaran sebentar lagi, baju baru belum dibeli, tapi gak apa, yang penting toples sudah terisi.

Hahaha.

Hayo-hayo siapa yang bikin kue lebarannya malam hari? Bikin kue lebaran di siang hari itu gak asyik cuuy, kan lagi puasa, mana bisa nyicipin. Mana aromanya menggoda luar biasa ya, khaaan. Jadi bikin kue lebaran itu asyiknya malam-malam, sehabis tarawih di mesjid, pulang ke rumah baru deh bikin. Kan enak bisa nyicipin langsung. Hahaha.

Ngomongin kue lebaran, nih, apa sih kue favorit kamu?
Kalo aku tuh paling suka kue nastar, putri salju, dan keripik bawang.

Aku punya sedikit cerita nih tentang aku dan kue nastar.

Waktu itu aku masih SD kelas 2, masih belajar puasa dan berjuang keras untuk puasa penuh karena sama nenek diiming-imingi hadiah. Siang itu cuaca sangat terik, pengennya sih ngadem di kamar sambil baca komik. Tapi keinginan tinggal keinginan aja, karena tiba-tiba ibu menyuruhku pergi ke warung untuk membeli minyak goreng. Awalnya aku menolak keras, "duh Mak kenapa gak kakak aja yang pergi, kakinya kan lebih panjang jadi bisa lebih cepat," protesku dengan mulut manyun. Tapi sanggahanku percuma karena kakak dengan wajah penuh kemenangan mengulurkan kedua tangannya yang belepotan adonan. Akhirnya dengan berat hati aku pergi juga ke warung yang jaraknya lumayan dari rumah. Mana zaman itu belum ada ojek, gojek, dan teman-temannya itu, jadi aku terpaksa jalan kaki di bawah matahari yang terik itu.

Mungkin karena hati yang kurang ikhlas, perjalanan menuju warung itu terasa lamaaaa sekali. Mana sepanjang jalan aku mencium aroma-aoma yang lezat lagi. Maklum sih, karena para tetangga juga sudah sibuk membuat kue lebaran. Bisa kebayang betapa tersiksanya aku di sepanjang jalan menahan panas yang membakar kulit, menahan lapar dan haus, plus godaan aroma kue kering yang menggoyahkan iman. Alhasil, semua ujian itu berhasil membuat sistem daya ingatku error. Sesampai di warung, aku menjadi blank, tidak ingat sama sekali apa yang disuruh oleh ibu. Aku mencoba sekuat tenaga untuk mengingat-ingat kata-kata ibu sebelum berangkat tadi, tapi sia-sia karena di pelupuk mataku aneka kue nastar dan kawan-kawannya menari-menari dengann riang. Setelah beberapa menit berlalu aku masih saja bengong, akhirnya ibu pemilik warung mengambil inisiatif untuk menelepon ibu di rumah. Duh, malunya. Sejak saat itu, setiap melihat kue nastar aku selalu saja teringat kisah errornya aku karena aroma kue nastar ini.

Meskipun memiliki kenangan yang memalukan dengan kue nastar ini, bukan berarti aku jadi menghindari kue nastar. Justru aku jadi termotivasi untuk membuat kue nastar yang lain dari biasanya. Jika kue nastar biasa berisikan selai nanas, maka kue nastar yang aku pengen buat adalah kue nastar selai kacang. Penasaran dengan resepnya? Yuk, kepoin sama-sama.

Resep Kue Nastar Selai Kacang Skippy

Bahan-bahan:

  • 100 gr Skippy peanut butter
  • 100 gr Brown sugar
  • 150 gr Chocochips
  • 50 gr Butter
  • 50 gr Gula pasir
  • 1 butir telur
  • 1 sdt Vanila
  • 150 gr Terigu
  • 1/2 sdt Baking soda
  • 1/2 sdt Baking powder
  • 1/2 sdt Garam
Cara Membuat:

1. Lelehkan mentega dengan api kecil, masukkan Skippy Peanut Butter, aduk rata.





2. Masukkan gula, dan brown sugar, aduk hingga gulanya larut.

3. Matikan api, tambahkan telur dan vanila, aduk dengan cepat.



4. Masukkan terigu dan chocochips, aduk hingga adonan tercampur rata.



5. Bulatkan adonan, tutup dengan plastik wrap, diamkan di freezer selama 10 menit.
6. Setelah 10 menit, keluarkan adonan dari freezer, bentuk sesuai selera.
7. Siapkan loyang, alas dengan kertas baking, kemudian panggang pada suhu 180 derajat Celcius hingga terlihat kering berwarna kecoklatan.



8. Kue nastar selai coklat siap untuk dihidangkan.


Nah, teman. Ini dia resep kue nastar selai kacang Skippy ala Meirida, ya. 
Penasaran pengen nyicip?





No comments:

Post a Comment


Terimakasih telah berkunjung ^.^
Tinggalkan komentar ya, biar kita saling kenal.

Note : Mohon maaf, komentar anonim dan link hidup saya anggap spam, ya.