Hai, gais.
Menjadi
wanita itu memang banyak resikonya, ya ?
Lebih
beresiko kanker payudara-lah, lebih beresiko kanker serviks-lah, bahkan yang
paling sering disepelekan adalah paling beresiko terkena infeksi saluran kemih
atau anyang-anyangan.
Tetapi
meskipun memiliki struktur tubuh yang demikian rentan itu, bukan berarti kita
nyerah dan pasrah saja, kan ?
Kita bisa
kok melakukan pencegahan atas semua penyakit-penyakit berbahaya itu, asalkan
ada kemauan dan pastinya ada usaha. Jika kita sudah berusaha, dan juga berdoa,
tetapi masih juga terkena terjangan penyakit-penyakit itu, inilah saatnya kita
untuk berkata, 'takdir'.
Berbicara
tentang usaha, nih, ya. Kamu pernah gak memperhatikan warna darah kamu ketika sedang
haid ?
Hmm ...
sepertinya sebagian besar dari wanita di dunia ini sering mengabaikan hal ini.
Karena aku sendiri juga gitu lho gais. Setiap kali haid, pas mau ganti
pembalut, ya, ganti aja langsung. Mana pernah kepikiran memperhatikan warnanya,
apa lagi baunya. Bener, ga, nih ?
Inilah yang
harus kita robah mulai dari sekarang, nih, gais. Karena faktanya, warna dan
aroma darah haid tertentu bisa mengindikasikan bahwa kita mengidap penyakit
serius.
Nah, lho.
Ngeri, kan, yah ?
Kenali Warna Darah Haid Yang Beresiko Penyakit
Sebelum
mengenali warna darah haid yang beresiko penyakit, sebelumnya kita perlu tahu
dulu nih, warna yang normalnya seperti apa.
Sesuai
dengan siklusnya, warna darah haid yang normal itu adalah mulai dari warna
merah segar di hari pertama, kemudian diikuti dengan warna merah gelap, hingga
warna merah kehitaman dan flek pada akhir masa haid.
Perlu digaris
bawahi nih, gais. Warna darah haid yang merah kehitaman pada masa akhir
menstruasi itu adalah wajar. Itu disebabkan karena volume darah yang keluar
telah berkurang, dan melewati vagina yang pHnya bersifat asam, sehingga merubah
warna merah darah itu menjadi warna hitam.
Nah,
bagaimana jika pada hari pertama haid darah yang keluar tidak berwarna merah
segar ?
Itu dia yang
akan kita bahas pada berikutnya.
Check this
out, yah !
Waspadailah
4 warna darah haid berikut jika terjadi pada hari pertama siklus haid.
1. Darah haid berwarna merah pucat dan
encer
Jika darah
haid terlihat encer, itu menandakan kamu mengalami kurang gizi. Sedangkan jika
warna darah tampak pucat itu menandakan kamu menderita anemia. Makanlah makanan
yang mengandung cukup gizi dan lengkapi dengan suplemen penambah darah. Jika hal
ini masih saja berlanjut pada hari-hari berikutnya segeralah berkonsultasi ke
dokter kandungan.
2. Darah haid berwarna merah gelap,
terdapat gumpalan dan disertai rasa sakit yang tidak tertahankan.
Sebenarnya,
gumpalan yang terdapat pada darah haid adalah wajar, jika tidak diiringi dengan
rasa sakit yang berlebihan. Gumpalan ini pada dasarnya terjadi karena dinding
rahim yang luruh tadi bercampur dengan lendir-lendir di vagina. Selain itu,
untuk haid pada hari ke 2-3 biasanya volume darah haid yang keluar akan lebih
meningkat, sehingga proses koagulen atau anti pembekuan darahnya tidak
berproses dengan sempurna, sehingga darah yang keluar ada yang encer dan ada
yang menggumpal.
Tetapi jika
gumpalan-gumpalan yang keluar tampak besar, dan juga darah haid berwarna merah
gelap ini bisa jadi menandakan adanya gangguan keseimbangan hormonal. Langkah terbaik
adalah segera berkonsultasi kepada dokter.
3. Darah haid berwarna merah gelap,
terdapat gumpalan berwarna kekuningan disertai aroma yang menyengat.
Jika hal ini
terjadi pada masa menstruasi kamu, jangan pernah abaikan, ya, gais. Karena ini
menandakan adanya infeksi atau inflamasi dalam rahim. Segeralah lakukan
pemeriksaan menyeluruh dan dapatkan penanganan medis yang tepat, agar terhindar
dari resiko penyakit yang lebih serius.
4. Darah haid berwarna hitam atau
abu-abu.
Ini lebih
buruk lagi. Karena sudah bisa dipastikan ada masalah serius pada rahim. Jangan tunda
lagi, segera hubungi dokter dan dapatkan penanganan medis secepatnya.
Untuk lebih
jelasnya, kamu boleh saksikan video singkat berikut ini.
Mencegah pastinya
jauh lebih baik dari pada mengobati. Setuju, kan, gais ?
Yuk, jalani
hidup dengan lebih sehat mulai saat ini. Konsumsi makanan dengan gizi seimbang,
tidur yang cukup, hindari stress dan juga mulailah berolahraga. Tidak ada seorang
pun yang akan bisa menjaga tubuh kita dengan baik selain dari kita sendiri.
No comments:
Post a Comment
Terimakasih telah berkunjung ^.^
Tinggalkan komentar ya, biar kita saling kenal.
Note : Mohon maaf, komentar anonim dan link hidup saya anggap spam, ya.